OCT 08, 2020@18:41 WIB | 4,064 Views
Siapa bilang motor skuitk tidak bisa kencang? Di tangan ahli, motor skutik pun bisa melesat kencang, melampaui motor racing sekalipun. Ultraspeed Racing, salah satu bengkel performance pun sudah berpengalaman mentuning motor matik hingga memiliki kecepatan lebih di atas rata-rata. Berpengalaman sejak tahun 2010, Ultraspeed racing menjadi sebauh bengkel tuner dan spesialis motor injeksi. Berlokasi di Gading Serpong, Freddy Gautama, sang pemilik pun menceritakan sejarah bengkelnya.
“Kita sudah berdiri sejak 2010. Awalnya kita berada di Ciledug, kemudian di kebon Jeruk, pindah lagi ke Daan Mogot, dan terakhir kita ada di Gading Serpong ini,” kata Freddy Gautama.
Ya namanya bengkel performance, part yang berhubungan dengan dunia tersebut pun banyak dijual di sini, bahkan part racing racikan bengkel ini pun juga tersedia seperti coil. Tak hanya itu, Ultraspeed Racing ternyata menyediakan mesin dyno untuk menguji coba kendaraan yang melakukan penggantian ECU, semisalnya.
Kebanyakan untuk penggila skutik berkecepatan tinggi, suspensi menjadi salah satu hal krusial untuk disesuaikan. Nah, Ultra speed racing pun menyediakan suspensi yang dapat di adjusment ternyata, dan sudah digunakan oleh motor matik X-Max dan juga skutik Vespa.
“Alat ini bisa adjustment suspensi baik dari tekanan pegas hingga tingkat kekerasan. Menggunakan remote, bisa tinggal di atur saja,” lanjutnya.
Ternyata latar belakang Freddy sebagai tuner juga membuatnya membalap beberapa kali di event nasional, dan menorehkan sejumlah penghargaan.
“Awalnya saya ikut balapan drag race. Kemudian ketika saya menjual ECU aracer, akhirnya saya malah lebih ikut ke road race. Saya fokusnya ke sport, dari 150cc ke 25cc,” lanjut Freddy.
Salah satu motor hasil racikannya adalah X-Max, yang di modifikasi hingga 400cc. Tak hanya itu, rangkanya pun dibuat dari bahan aluminium dan disisipkan part performance pilihan.
“Untuk tahap awal, untuk memodifikasi motor adalah mengganti pulley dan coil. Itu aja udah enteng motor. Kemudian per dan roller ditambahkan. Tahap kedua adalah mengganti knalpot yang lebih free flow. Jadi kita tidak sembarangan memilih knalpot. Tahap selanjutnya adalah bore up,” kata Freddy.[prm/timBX]