JUL 12, 2017@22:30 WIB | 1,713 Views
Sejak pertama mengungkap hypercar Aston Martin Valkyrie pada bulan Juli 2016 lalu, Aston Martin, Red Bull Advanced Technologies dan partner proyek AF Racing telah bekerja secara intensif untuk mengembangkan aerodinamika, body styling dan kokpit Valkyrie lebih jauh.
Permukaan kokpit bagian atas berbentuk teardop dan sasis bawah mengikuti selubung ruang yang tersedia di antara terowongan venturi panjang yang melintasi kedua sisi lantai kokpit. menampung sejumlah besar udara di bawah mobil untuk diteruskan pada diffuser belakang, ceelah ini adalah kunci untuk menghasilkan downforce Aston Martin Valkyrie yang luar biasa sambil menjaga permukaan tubuh bagian atas terbebas dari perangkat aerodinamika tambahan yang akan merusak estetika disainnya.
Untuk memaksimalkan ruang interior, tempat duduk dipasang langsung ke sasis kotaknya, dengan posisi pengendaranya yang mengadopsi posisi 'kaki-up' yang mengingatkan pada mobil balap Formula One dan Le Mans Prototipe, sasis ini pula memastikan pengemudi dan penumpang sangat aman, posisi duduk yang sempurna dan merasa benar-benar menyatu dengan mobil. Keunggulan seatbelt empat poin hadir sebagai standar, sementara enam-point harness opsional bagi mereka yang ingin menghabiskan waktu lebih banyak di sirkuit.
Tim Disain Aston Martin sangat antusias untuk meminimalkan gangguan dan memusatkan perhatian pengemudi pada jalanan di depan. Untuk meraih ini semua switchgear terletak di lingkar kemudi, dengan semua tanda vital ditampilkan pada satu layar OLED. Kemudi juga bisa dilepas, baik untuk membantu pengendaranya masuk dan keluar, dan juga berfungsi sebagai perangkat keamanan tambahan.
Perhatian besar telah dilakukan pada desain kaca untuk memastikan penglihatan ke sisi depan dan sisi samping hampir tidak terganggu. Untuk menghindari gangguan aerodinamika yang tidak diinginkan atau cermin pintu biasa bergaya ‘clutter’ telah diganti dengan kamera belakang menghadap ke belakang yang tersembunyi di masing-masing sisi Aston Martin Valkyrie.
Ini memberi gambar ke dua display yang diposisikan di masing-masing pilar A untuk meniru tampilan yang diberikan oleh spion pintu konvensional. Semua bodi yang mengadopsui saluran udara terpasang di atap membuat absennya jendela belakang, sehingga meniadakan persyaratan kaca spion dalam. [bil/timBX]