AUG 04, 2023@14:27 WIB | 371 Views
Setelah mencapai kesepakatan berbagi teknologi dengan China XPeng dan SAIC Motor, Volkswagen (VW) Group dilaporkan sedang dalam pembicaraan dengan pembuat EV China lainnya, Zhejiang Leapmotor Technology.
Menurut sebuah laporan dari outlet media China Cailian Press yang diambil oleh Reuters , Volkswagen tertarik untuk membeli platform EV baru dari Leapmotor untuk digunakan pada kendaraan yang dijual dengan merek Jetta khusus China.
Jetta adalah perusahaan patungan antara Volkswagen dan FAW Group, produsen mobil milik negara Cina, yang saat ini tidak menjual kendaraan listrik.
Leapmotor meluncurkan pada 31 Juli platform kendaraan listrik baru yang dikembangkannya sendiri. CEO Zhu Jiangming mengatakan perusahaan ingin melisensikan platform tersebut kepada pembuat mobil lain dan mengatakan kepada wartawan bahwa Leapmotor sedang dalam pembicaraan lanjutan dengan dua perusahaan asing tentang kemitraan semacam itu.
Dia mencatat, salah satu perusahaan tersebut merupakan pemain baru di segmen kendaraan listrik, yang bisa membangun model yang dikembangkan Leapmotor di pasar luar negeri.
Pembuat mobil Cina itu mengatakan awal pekan ini bahwa arsitektur "Four Leaf Clover" yang baru menampilkan platform komputasi terintegrasi yang mampu mengendalikan semua fungsi cerdas termasuk fungsi kokpit pintar dan penggerak otonom EV.
Seorang insinyur senior di Leapmotor mengatakan pada pembukaan platform bahwa perusahaan telah mencapai penghematan biaya dengan mengurangi penggunaan kontrol dan kabel harness, dengan CEO Zhu mengatakan ini akan memotong biaya material per mobil sebesar $70 (500 yuan).
Leapmotor sudah berencana untuk meluncurkan platform generasi berikutnya pada tahun 2025, dengan iterasi baru dikatakan membawa peningkatan dalam kemampuan komputasi dan kokpit pintar, menurut Zhu.
Leapmotor didukung oleh investor termasuk Shanghai Electric Group Corp milik negara dan Hongshan, sebelumnya dikenal sebagai Sequoia Capital China. Perusahaan menjual 44.500 kendaraan pada paruh pertama tahun ini, turun 14 persen dibandingkan tahun lalu. [wic/timBX].
