JUN 14, 2022@14:00 WIB | 1,591 Views
Sebuah fakta terbaru datang dari Negara jiran Malaysia. Saat ini, jumlah kendaraan bermotor di Malaysia tercatat lebih banyak dari jumlah warganya. Tahun lalu, Malaysia mencatat 33,3 juta kendaraan terdaftar sementara populasi Malaysia hanya 32,6 juta dibandingkan dengan Indonesia yang punya ratio perbandingan 9 kendaraan per 100 manusia.
Menurut pakar keselamatan jalan Profesor Dr. Kulanthayan K.C Mani dari Universiti Putra Malaysia, dari 33,3 juta kendaraan yang terdaftar, 47,3% adalah mobil, 46,6% adalah sepeda motor, sedangkan 4,7% sisanya adalah kendaraan barang.
Kulanthayan mengatakan, membludaknya pendaftaran STNK beberapa tahun terakhir hingga tahun 2021 dapat menjadi penyumbang yang signifikan terhadap kemacetan lalu lintas di seluruh Malaysia.
“Yang mengejutkan di sini adalah populasi kendaraan pada 2019 adalah 31,2 juta. Selanjutnya, meningkat satu juta setiap tahun. Pada tahun 2021 tercatat 33,3 juta,” ujar Kulanthayan.
Kulantahayan juga mengatakan bahwa sementara populasi negara meningkat antara 300.000 hingga 400.000 per tahun, sehingga total menjadi 32,6 juta pada tahun 2021, jumlah kendaraan yang terdaftar tumbuh hampir satu juta setiap tahun.
“Untuk pertama kalinya, pada tahun 2021, tren populasi kendaraan melampaui populasi manusia. Selama bertahun-tahun, selalu sebaliknya. Populasi kendaraan sekarang tinggi. Jika tren ini terus berlanjut setiap tahun di mana kendaraan meningkat hingga satu juta, maka kita akan menghadapi kemacetan lalu lintas yang lebih mengerikan, ”jelas Kulanthayan. [fdlh/timBX] berbagai sumber