OCT 12, 2023@16:30 WIB | 401 Views
Xiaomi memang diketahui selangkah lagi akan memproduksi mobil listrik produksi massal pertama mereka. Pada mobil listrik pertama mereka ini, bakal ada sederet teknologi yang awal hanya digunakan di smartphone akan hadir di mobil listrik tersebut.
Salah satu teknologi smartphone yang akan dihadirkan di mobil listrik pertama Xiaomi adalah pengisian daya tanpa kabel atau wireless charging. Bahkan yang terbaru, mereka sudah mengajukan hak paten penggunaan teknologi ini di otoritas Tiongkok.
Melansir ArenaEV, Rabu (11/10/2023), dalam hak paten tersebut memperlihatkan cara kerja pengisian daya tanpa kabel pada mobil listrik tersebut. Disebutkan bahwa teknologi ini nantinya akan memanfaatkan sebuah mobil kargo yang memiliki sebuah daya listrik khusus untuk pengisian daya tanpa kabel ke mobil listrik lainnya.
Nantinya mobil yang ingin mengisi daya tanpa kabel ini tinggal mendekatkan diri dengan mobil kargo khusus ini. Nantinya akan ada penyesuaian khusus yang tersambung dengan modul pengisian daya tanpa kabel ini.
Nantinya bakal ada semacam koil berukuran besar yang akan menyambungkan mobil listrik dengan mobil kargo khusus ini. Sehingga nantinya tidak memerlukan colokan pengisian daya seperti yang terjadi pada mayoritas mobil listrik yang beredar.
Sejauh ini belum ada informasi mengenai spesifikasi daya yang bisa digunakan untuk pengisian daya tanpa kabel di mobil listrik. Begitu juga dengan lama pengisian daya yang juga belum dijelaskan detail lengkapnya.
Lalu untuk implementasikannya mungkin masih membutuhkan waktu yang lama. Berkaca dari wireless charging di smartphone yang tidak secepat mengisi dengan kabel. Maka bila diimplementasikan ke mobil listrik, waktu pengisian daya yang dibutuhkan jelas lebih lama dan kurang praktis melihat dari hak paten yang beredar tersebut. [edo/timBX]