MAR 30, 2017@17:27 WIB | 2,083 Views
M is the most powerful letter in the world! Itulah yang selalu diklaim oleh BMW saat meluncurkan varian M dimanapun. Kali ini tim blackxperience berkesempatan untuk menguji M yang paling kompak, sekaligus M yang paling terjangkau dengan harga Rp1,3 miliar off the road.
BMW M2 pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada pertengahan 2016 lalu, dan pertama kali diperkenalkan di dunia pada ajang Detroit Auto Show yang berlangsung di awal tahun 2016. Desain eksterior M2 terlihat sangat tajam dan agresif. Wajahnya dilengkapi apron rendah dengan intake udara berukuran ekstra besar.
Anda tidak akan menemukan foglamp disini, karena semua dioptimalkan untuk memasok udara segar ke dalam ruang mesin. Bagian samping terlihat sangat kokoh berkat penggunaan garis tegas serta insang pada bagian fender. Buritan terlihat begitu sexy dan kompak, knalpot twin-tailpipe seakan-akan siap mengasapi lawannya.
Interior disemati oleh balutan Alcantara pada detail pintu dan handbrake. Penyematan motif serat karbon menjadikannya semakin sedap dipandang, dan memperkuat aura sporty. Mudah untuk mendapatkan posisi duduk ideal, pengaturan kursi sudah mengadopsi sistem elektrik, sedangkan lingkar kemudi belum menggunakan pengaturan elektrik.
BMW M2 dapat menampung empat orang dewasa, ruang belakang memang terlihat kecil, pada kenyataannya masih dapat diisi oleh dua orang dewasa. Meskipun ruang kepala terbilang minimalis, ruang kaki yang disediakan cukup memadai. Sedangkan bagian tengah baris kedua diperuntukkan untuk menyimpan barang-barang kecil. Akses ke ruang baris kedua hanya bisa melalui pintu pengemudi maupun penumpang depan, untungnya melipat kursi pada baris pertama bukanlah hal yang sulit.
BMW mengatakan interiornya terbilang sederhana jika dibandingkan dengan keluarga M lainnya. Namun hal tersebut bukanlah masalah, kekuatan M2 tidak terletak pada kemewahan, melainkan berada di balik bonnet.
BMW M2 Coupe dilengkapi mesin enam silinder segaris berkapasitas 3.0 liter berteknologi TwinPower Turbo. Mesin tersebut menghasilkan tenaga 370 hp dengan torsi puncak 465 Nm pada 1.450 – 5.560 rpm, saat overboost aktif torsi puncaknya mencapai 500 Nm. Mesin tersebut mengadopsi berbagai komponen dari M3 maupun M4, seperti top rings, grey cast iron liners, dan main bearing shells.
Tenaga dari mesin disalurkan ke roda belakang melalui transmisi M Double Clutch 7 – percepatan dengan Drivelogic. BMW mengklaim M2 dapat meluncur dari 0 – 100 km/h dalam waktu 4,3 detik. Pada saat kami menguji dengan mode Sport+, akselerasinya sangatlah mendebarkan, bahkan saat memasuk gear 2 roda belakang sempat spin akibat torsi dan tenaga melimpah.
Suara derungan mesin dengan letupan knalpot saat perpindahan gear memperkuat sensasi berkendara. Seakan-akan menantang Anda untuk memacunya lebih cepat di saat yang bersamaan Anda harus bisa menjinakkan tenaga liar yang bersumber dari roda belakang.
Untuk mengimbangi performa mesin, M2 dilengkapi sistem pengereman M compound brakes cakram berukuran 380 mm dengan kaliper empat piston di depan, dan 370 mm dengan kaliper dua piston di belakang. Fitur Fading Compensation memastikan sistem pengereman tetap bekerja optimal meskipun saat melakukan hard braking sekalipun.
Secara keseluruhan, BMW M2 merupakan BMW paling mendebarkan yang pernah saya coba. Meskipun dimensinya kompak, namun bodynya terlihat begitu kekar dan tangguh. Hal tersebut diperkuat dengan mesin yang ganas dan sensasi berkendara yang luar biasa. [aag/timBX]
BMW M2 Coupe Specification
Mesin: 3.0 liter M TwinPower Turbo 6 – silinder
Tenaga: 370 hp
Torsi puncak: 465 Nm (overboost 500 Nm)
Kecepatan puncak: 250 km/h
Kelengkapan standar: Dynamic Stability Control (DSC), Dynamic Traction Control (DTC), Brake Stand-by, Brake Drying, Fading Compensation, Brake Assist, Brake Force Display, Side Airbags & Front Airbags, Head Airbags, Run-flat indicator, dll.
Harga: Rp1.349.000.000 off the road