APR 06, 2017@12:30 WIB | 2,816 Views
Desain motor semakin lama semakin penuh dengan lekukan dan terlihat tajam, seakan-akan pabrikan berlomba-lomba untuk mewujudkan motor concept menjadi kenyataan. Namun, bagi Anda yang mengidamkan tampilan motor klasik tapi tetap ada sedikit sentuhan modern, maka Anda perlu melirik Ducati Scrambler Icon.
Desain retro Ducati Scrambler Icon terinspirasi dari scrambler klasik satu silinder yang tenar pada era 1960-an sampai 1970-an. Icon mengadopsi lampu berdesain bulat dengan glass lens, lampu tersebut disemati dengan cincin LED yang membuatnya terlihat menawan. Bagian buritan disemati dengan LED taillight minimalis, namun tetap terlihat jelas oleh pengendara di belakangnya.
Icon mengadopsi mesin L-Twin, Desmodromic 2- valve berpendingin udara dengan kapasitas silinder 803 cc. Mesin ini sanggup menghasilkan tenaga 75 hp pada 8.250 rpm, dengan torsi puncak 68 Nm pada 5.750 rpm. Berkat penggunaan tangki berdesain teardrop, Icon terasa seperti bukan motor berukuran besar yang menyandang mesin 803 cc.
Meskipun berdesain retro, tetap ada unsur modern pada Icon. Diantaranya penggunaan panel instrumen digital yang menampilkan berbagai informasi, seperti temperatur udara dan pengaturan ABS. Fitur unik lainnya adalah keberadaan slot USB yang berada di balik jok, Anda bisa menggunakannya untuk mengisi ulang gadget Anda selama perjalanan. Sayangnya Icon tidak dilengkapi dengan panel indikator bahan bakar, hanya sekedar lampu indikator yang akan berkedip jika bahan bakar sudah menipis. Kekurangan lain pada Icon adalah ketidakhadiran traction control, dan launch control.
Icon menawarkan posisi berkendara yang nyaman, kombinasi setang lebar dengan ketinggian jok 790 mm memberikan rasa ergonomis. Saya yang memiliki tinggi 165 cm saja masih dapat menyentuhkan kaki ke tanah tanpa bersusah payah.
Untuk menyalakan mesin, rider tinggal tekan tombol starter yang terletak di sebelah kanan dari setang. Suara mesinnya tidak terlalu menggelegar untuk ukuran sebuah moge (motor gede). Terlebih lagi unit tes yang kami coba sudah menggunakan exhaust aftermarket Termignoni sehingga suara yang dihasilkan lebih bulat dan tegas..
Torsi melimpah sudah bisa terasa di putaran rendah. Memutar handle gas pun terasa sangat menyenangkan. Pindahkan gear ke posisi lebih tinggi dan puntir gas untuk mendapatkan putaran mesin lebih tinggi demi memberikan rasa adrenalin berlebih. Disini kami merasakan bagaimana potensi dari Scrambler Icon mampu memenuhi kebutuhan petualangan setiap rider.
Suspensi depan tipe upside down dari Kayaba dengan rear shock juga dari Kayaba serta perpaduan ban Pirelli MT 60 RS membuat siapapun yang menunggangi Icon semakin percaya diri untuk bermanuver. Sayangnya sistem pengereman depan masih menggunakan cakram tunggal bukan double disk seperti moge 500 cc ke atas lainnya. Di depan cakram ukuran 330 mm dengan kaliper empat piston, sedangkan bagian belakang cakram tunggal 245 mm dengan kaliper satu piston. Untungnya sistem pengereman sudah dilengkapi dengan ABS.
Kesimpulannya,Ducati Scrambler Icon cocok bagi Anda yang ingin memulai petualangan dengan motor berkapasitas besar. Tenaganya yang melimpah didukung dengan pengendaraan yang menyenangkan dan pengendalian yang mumpuni layak dipilih, terlebih lagi Anda yang suka berpetualang menggunakan kuda besi. [aag/timBX]
Ducati Scrambler Icon Specification
Engine : L-Twin, Desmodromic distribution, 2 valves per cylinder, air cooled
Displacement : 803 cc
Power : 75 hp @ 8.250 rpm
Torque: 68 Nm @ 5.750 rpm
Gearbox : 6 – speed
Clutch : APTC wet multiplate with mechanical control
Frame: Tubular steel Trellis frame
Front suspension: Upside down Kayaba 41 mm fork
Front wheel travel: 150 mm (5.9 in.)
Front wheel: 10-spoke in light alloy, 3.00" x 18"
Front tyre: Pirelli MT 60 RS 110/80 ZR18
Rear suspension: Kayaba rear shock, pre-load adjustable
Rear wheel travel: 150 mm (5.9 in.)
Rear wheel: 10-spoke in light alloy, 5.50" x 17"
Rear tyre: Pirelli MT 60 RS 180/55 ZR17
Front brake: 330 mm disc, radial 4-piston calliper with ABS as standard equipment
Rear brake: 245 mm disc, 1-piston floating calliper with ABS as standard equipment
Price: Rp 299.000.000 (off the road)
