APR 30, 2019@19:00 WIB | 3,261 Views
Mercedes-Benz tak mau ketinggalan untuk jadi incaran para pewarta berita di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019. Di pameran tahunan ini, pabrikan Jerman itu akan menghadirkan B-Class, yang mengisi segmen multi purpose vehicle (MPV) kelas menengah.
Mobil MPV biasanya tidak begitu modis. Di sisi lain, Mercedes, lebih dari kebanyakan, harus dapat versi mereka yang lebih bagus. Ini semua tentang perjalanan yang lapang, nyaman, dan memanjakan penumpang.
Jadi, inilah generasi ketiga B-Class terbaru. Dua generasi terakhir secara diam-diam telah meraup keuntungan yang bagus - 1,5 juta unit telah terjual sejak tahun 2005 di seluruh dunia. Hanya saja tidak ada yang memperhatikan, yang mengatakan banyak tentang prestasi itu.
Orang-orang membayar harga tinggi untuk B-Class mereka dan menginginkan gimmick kelas atas. Jadi apa yang Anda harapkan soal kabin mewah dan teknologi yang menjadi andalan A-Class, sudah pasti ada di sini. Meskipun lapang, B-Class tidak begitu fleksibel. Kursi belakang hanya bangku sederhana dengan sandaran split-fold.
Meskipun tren, mereka MPV, mungkin tidak harus menyerupai telur. Sebaliknya B-Class memiliki siluet hatchback yang membentang ke atas, dengan garis kap yang jelas dan lampu depan yang tajam dan ramping. Bodinya juga aerodinamis, hanya Cd 0,24 hambatan anginnya.
Di depan, Mercedes-Benz B-Class ini tampil dengan desain grille 2 bilah horizontal yang cukup besar yang dikombinasikan dengan logo Mercedes-Benz berukuran besar di bagian tengahnya. Untuk lampu depannya, mobil ini telah mengadopsi lampu LED dan DRL.
Sama seperti di depan, lampu belakangnya sudah menganut LED. Di sini, kita juga akan menemukan adanya High Stop Mount Lamp, rear wiper, dan dua pipa knalpot.
Dengan mengusung titel B 200 Progressive Line, dimensi dari mobil ini sendiri cukup akomodatif, yaitu memiliki panjang 4.419 mm, lebar 1.456 mm dan tinggi 1.562 mm. Untuk menyempurnakan tampilan eksteriornya, Mercedes-Benz menyematkan pelek berukuran 17 inci dengan model jari-jari palang 10 berkelir silver.
Ketika masuk ke bagian dalam, hal pertama yang mencuri perhatian dari mobil ini tentulah hadirnya layar berukuran cukup besar yang membentang dari sisi pengemudi hingga bagian tengah. Mobil ini juga telah mengadopsi sistem MBUX (Mercedes-Benz User Xperience) yang memiliki interface yang intuitif dan grafis yang cukup cerah.
Sistem tersebut juga dikenal cukup canggih karena memiliki fitur voice control dengan aktivasi suara "Hey Mercedes!". Selain itu, fitur multimedia ini juga dapat dikoneksikan dengan Apple CarPlay dan Android Auto.
Mobil ini juga telah mengadopsi sistem pengisian daya handphone menggunakan model wireless charging. Pada jok bagian belakang juga telah dilengkapi oleh arm rest di bagian tengahnya.
Untuk memberikan aura kemewahan, Mercedes juga turut menyematkan interior mobil ini dengan ambient light yang memiliki 64 kombinasi warna.
Nah, untuk sektor mesin, B-Class mengadopsi mesin bensin turbo 4-silinder 1.332 cc. Mesin tersebut mampu memuntahkan tenaga hingga 163 HP dengan torsi puncaknya mencapai 250 Nm.
Mesin tersebut dipadukan dengan sistem transmisi otomatik 7-percepatan. Meski berwujud sebuah MPV, mobil ini mampu melesat dari 0 - 100 km/jam dalam waktu 8.2 detik. Wuiihh... Bahkan, untuk memudahkan pengemudinya berkendara di jalur perkotaan yang padat, B-Class generasi terbaru ini sudah dilengkapi oleh Active Parking Assist dengan Parktronic dan Active Brake Assist.
Berapa harga untuk semua itu? PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) memasarkan B 200 Progressive Line, yang dijual Rp 679 juta (off the road). Artinya ini kesempatan Anda bilang ingin memiliki mobil Mercedes dibawah Rp 1 milyar dan tetap menyandang cita rasa Jerman yang eksklusif kemana pun Anda berpelesir. [bil/timBX]