Bikers Wajib Tau, Ini 5 Tips Pilih Jas Hujan Aman Dan Nyaman Saat Hujan Deras Sering Melanda

Akhir-akhir ini Indonesia khususnya DKI Jakarta dan sekitarnya sedang dilanda dengan cuaca yang tak menentu. Salah satunya perubahan dari cuaca panas yang tadinya panas terik, tiba-tiba menjadi hujan deras bahkan disertai angin kencang.

Tak jarang juga, berbagai wilayah dan jalanan tergenang banjir, serta mengalami kerusakan akibat hembusan angin kencang. Meningkatnya intensitas hujan deras juga berpengaruh bagi para bikers alias pemotor. Nah, kalian wajib banget punya dan membawa jas hujan saat berkendara atau jika harus terpaksa berkendara menerobos lebatnya hembusan air.

Untuk itu jika kalian ingin membeli atau ganti model jas hujan, bisa intip 5 tips memilih jas hujan yang telah tim BX rangkum.

1. Hindari membeli jas hujan model ponco

Sebisa mungkin dan hal pertama yang wajib kamu perhatikan saat ingin beli jas hujan yaitu jangan membeli jas hujan berjenis ponco. Jas hujan ponco terbilang berbahaya, karena bagian belakangnya yang menjuntai panjang dapat mengganggu pengendara lain.

Bukan hanya itu saja, bagian belakang jas hujan model ini pun riskan memasuki area ban belakang bahkan rantai yang dapat menyebabkan kecelakaan fatal. Baiknya kalian memilih jas hujan model setelan yang terbilang lebih aman. Selain itu perhatikan bagian setelan jas hujan, khususnya celana. Kamu bisa memilih bentuk yang agak besar, sehingga tidak mudah robek.

2. Pilihlah bahan yang nyaman

Penggunaan bahan dasar jas hujan yang nyaman akan membuat kamu tidak terganggu saat memakainya. Jangan gunakan jas hujan berbahan parasut atau bahkan plastik seperti yang banyak dijual di pinggir jalan saat hujan turun.

Bahan parasut akan membuat kamu kepanasan dan merasa tak nyaman, sedang bahan plastik membuat jas hujan kamu tidak awet dan mudah robek. Disarankan, jas hujan yang kamu pilih bercoating glossy atau bening yang anti-embun.

Bahan polyvinyl chloride (PVC) juga bisa menjadi pilihan karena bahan ini dinilai lebih kedap dibanding bahan lainnya. Setelah memilih bahan, pastikan ukuran jas hujan pas dengan tubuh kamu. Jas hujan yang terlalu besar akan membahayakan keselamatan kamu di jalan. Selain itu, ukuran jas hujan yang terlalu kecil akan membuat kamu tidak nyaman.

3. Perhatikan Resleting

Nah, untuk yang satu ini kamu harus lebih teliti. Sebaiknya kamu memeriksa atau menanyakan ke pedagang bahan apa yang digunakan untuk resleting pada jas hujan yang kamu ingin beli. Mengapa hal ini perlu dilakukan? Alasannya tak lain agar jas hujan kamu lebih awet.

Tips memilih jas hujan terbaik selanjutnya adalah memilih jas hujan yang menggunakan resleting berbahan tembaga atau kuningan. Jika resleting berbahan tembaga ataupun kuningan sulit ditemukan, kamu bisa memilih jas hujan dengan resleting berbahan besi.

Namun perlu diingat, besi bisa menyebabkan karat, jadi kamu harus memilih jas hujan dengan penutup pada bagian resleting agar tidak mudah berkarat. Penutup pada bagian resleting juga diperlukan pada jas hujan agar air tidak masuk melalui sela-sela resleting. Yang perlu kamu hindari adalah resleting yang menggunakan plastik sebagai bahan dasar.

4. Pilih jas hujan yang tidak memiliki jahitan

Keempat, jangan pilih jas hujan yang menggunakan jahitan pada tiap bagiannya. Jahitan pada jas hujan akan menyebabkan air hujan masuk atau rembes ke dalam. Jika sudah begini, rasanya percuma jika kamu tetap menggunakan jas hujan. Pada akhirnya kamu akan sama-sama kebasahan.

Jika jas hujan pilihan kamu tetap ada jahitan dan letaknya pada retsleting mungkin itu masih terbilang wajar. Tetapi pastikan pada bagian tersebut terdapat penutup seperti yang sudah disinggung pada poin sebelumnya.

5. Sebisa mungkin pilih jas hujan berwarna terang dan mencolok

Pilihlah jas hujan dengan warna terang dan mencolok. Jangan takut dibilang norak, hal ini justru berfungsi untuk safety agar pengguna jalan lain dapat lebih jelas melihat keberadaan kamu di jalan.

Warna gelap pada jas hujan mungkin akan masih terlihat jika intensitas hujan tidak besar, maka hal itu tak menjadi masalah. Namun jika intensitas hujan terbilang besar, maka warna terang akan memudahkan pengendara lain karena warna terang mudah dilihat.

Warna terang pada jas hujan juga akan membuat kamu lebih aman. Jika jas hujan pilihan kamu tidak memiliki warna terang, maka usahakan cari jas hujan yang memiliki reflektor. Reflektor berfungsi untuk memantulkan kembali cahaya yang datang.

Nah, jika hujan deras otomatis para pengendara akan menyalakan lampu kendaraan mereka. Di saat itulah reflektor berfungsi. Sama halnya dengan warna terang, reflektor akan membuat kamu lebih aman di jalan [azz/era/timBX]