NOV 04, 2015@15:52 WIB | 1,180 Views
Mungkin Anda pernah mendengar " Skreemr", sebuah jet yang secara teori dapat memotong waktu tempuh perjalanan udara dari London ke New York secara drastis, hanya 30 menit saja. Ini berarti penerbangan nantinya akan lebih singkat dari waktu tunggu, check in, dan lain-lain di bandara sebelum penerbangan.
Jika ini tampak masih terlalu canggih, mungkin Anda akan terpesona dengan kenyataan bahwa BAE Systems baru saja menginvestasikan £20 juta pada sebuah perusahaan British untuk mengembangkan mesin jet yang dapat membuat pesawat meluncur dari Sydney ke London dalam waktu hanya 4 jam.
Mega motot ini diyakani dapat mendongkrak pesawat meluncur hingga kecepatan 4000 mil perjam atau sekitar 6500 kilometer perjam. Berarti dengan kecepatan ini pesawat dapat melaju 5 kali lebih cepat dari kecepatan suara, dua kali lipat lebih cepat dari Concorde. Tidak hanya itu, mesin ini dapat juga jadi peluncur roket yang mampu melambungkan pesawat hingga kecepatan lebih dari 19 ribu mil perjam.
Teknologi ini dikenal dengan nama Synergetic Air-Breathing Rocket Enigine atau disingkat SABRE, dan ini merupakan sebuah terobosan baru untuk penerbangan komersial. SABRE dapat mendinginkan udara sepanas 1000 derajat celcius hingga menjadi minus 150 derajat celcius dalam waktu hanya kurang dari se per seratus detik. Walau sudah tampak nyata tetapi sepertinya pengembangannya masih dalam tahap awal dan masih banyak yang harus dibenahi sebelum menjadi produk komersil. [leo/timBX]
