Gantikan Gas Konvensional Anda dengan HomeBiogas 2.0, dan Dapatkan Pupuk Cair Tambahan

Mulai sekarang jangan pernah buang sisa makanan Anda. Dengan HomeBiogas 2.0 akan mengubah sisa makanan Anda menjadi bakar gas untuk esok harinya. Dengan langkah seperti ini, Anda cukup sukses untuk menjaga lingkungan, dan sekaligus menguraikan sendiri sampah Anda.

Alat biogas ini diharapkan membantu keluarga, agar memasak dengan renewable energy. HomeBiogas 2.0 memposisikan sebagai alat yang paling efesien, terjangkau dan mengubah limbah makanan atau kotoran hewan menjadi energy. HomeBiogas 2.0 aman digunakan di belakang rumah Anda.

Caranya penggunaan HomeBiogas 2.0 cukup mudah, dengan memasukkan sisa makanan ke corong ke system sink, dan membiarkan bakteri bekerja. Bakteri bekerja mengolah sisa makanan dengan merubah kalori yang tertinggal dalam makanan menjadi energi. Sedangkan bakteri yang ditemukan di digester bekerja mengubah menjadi biogas atau pupuk.

Jangan khawatir karena HomeBiogas 2.0 memiliki kapasitas 700 liter, yang berarti Anda dapat memiliki banyak stok gas untuk Anda dapat memanfaatkan saat Anda berada di rumah, terutama untuk memasak makanan. Nah, untuk durasi waktu masak, HomeBiogas 2.0 mampu memasak tiga jam dalam sehari. Sementara bau gas dan hasil pembakaran sama dengan gas LPG. Anda tidak perlu khawatir meninggalkan jejak karbon.

Selain itu, selain menghasilkan biogas, HomeBiogas juga menghasilkan pupuk cair dari sistim. Jangan khawatir, Anda tidak usah menyentuh cairan ini saat memindahkan. Sebaliknya, pupuk cair akan mengalir langsung dari tank ke tempat penyiram bunga Anda. Tak perlu khawatir belepotan, karena HomeBiogas 2.0 cukup praktis dan efisien. HomeBiogas 2.0, ditawarkan dengan harga USD 460 atau sekitar Rp 6,2 juta saja dan pengiriman akan dilakukan pada Maret 2018. [Ahs/TimBX}

Updated: Harga HomeBiogas di Indonesia Tahun 2024

Di tahun 2024, HomeBiogas menjadi pilihan populer di Indonesia untuk solusi energi ramah lingkungan di rumah tangga. Sistem HomeBiogas memungkinkan konversi limbah organik rumah tangga menjadi biogas yang dapat digunakan untuk memasak dan pupuk cair untuk pertanian. Berikut adalah informasi terkini mengenai harga dan fitur HomeBiogas di Indonesia pada tahun 2024.

Harga HomeBiogas 2024 di Indonesia

1. HomeBiogas 2.0

   • Harga: Rp18.000.000 hingga Rp25.000.000.
   • Deskripsi: Model ini dirancang untuk rumah tangga kecil hingga menengah dan mampu mengolah hingga 6 liter limbah dapur atau 18 liter kotoran ternak per hari. Menghasilkan sekitar 2 jam biogas untuk memasak dan 6-8 liter pupuk cair setiap hari.

2. HomeBiogas 4.0

   • Harga: Rp30.000.000 hingga Rp40.000.000.
   • Deskripsi: HomeBiogas 4.0 lebih besar dan cocok untuk rumah tangga dengan konsumsi energi yang lebih tinggi atau usaha kecil. Sistem ini dapat memproses hingga 12 liter limbah dapur atau 36 liter kotoran ternak per hari, menghasilkan sekitar 4 jam biogas dan 15-20 liter pupuk cair setiap hari.

3. HomeBiogas 7.0

   • Harga: Rp50.000.000 hingga Rp65.000.000.
   • Deskripsi: Varian ini paling besar dan cocok untuk penggunaan komunitas kecil atau usaha pertanian. Kapasitas pemrosesan mencapai 20 liter limbah dapur atau 60 liter kotoran ternak per hari, mampu menyediakan hingga 7 jam biogas dan 25-30 liter pupuk cair per hari.

Faktor Penentu Harga

1. Kapasitas dan Ukuran

   • Volume Pemrosesan: Harga HomeBiogas berkorelasi langsung dengan kapasitas pemrosesan limbah organik yang dapat ditangani oleh sistem, dengan model yang lebih besar dan berkapasitas tinggi biasanya lebih mahal.
   • Ukuran Fisik: Model yang lebih besar membutuhkan lebih banyak ruang untuk instalasi dan penanganan, serta memiliki harga lebih tinggi karena konstruksi yang lebih kompleks dan bahan tambahan.

2. Fitur dan Teknologi

   • Efisiensi Pengolahan: Sistem yang lebih efisien dalam mengubah limbah menjadi biogas dan pupuk cair umumnya lebih mahal karena penggunaan teknologi yang lebih maju.
   • Kelengkapan Sistem: Model dengan fitur tambahan seperti pemantauan digital, penyimpanan gas yang lebih besar, dan sistem otomatisasi biasanya memiliki harga yang lebih tinggi.

3. Penggunaan dan Aplikasi

   • Kebutuhan Rumah Tangga: Sistem yang dirancang untuk penggunaan rumah tangga standar biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan sistem yang dimaksudkan untuk penggunaan komersial atau komunitas.
   • Skalabilitas: HomeBiogas yang dirancang untuk dapat diintegrasikan dengan sistem energi terbarukan lainnya atau digunakan dalam pengaturan komunitas atau pertanian memiliki harga yang lebih tinggi karena fleksibilitas dan fitur tambahan.

4. Pengiriman dan Instalasi

   • Biaya Pengiriman: Harga sistem dapat dipengaruhi oleh biaya pengiriman, terutama untuk daerah-daerah yang lebih terpencil atau memerlukan metode pengiriman khusus.
   • Layanan Instalasi: Beberapa penyedia menawarkan paket yang mencakup instalasi profesional, yang bisa menambah biaya tetapi menjamin pemasangan yang benar dan optimal.

Manfaat dan Pertimbangan

Keberlanjutan: HomeBiogas membantu mengurangi limbah dan emisi karbon dengan mengonversi limbah organik menjadi sumber energi yang dapat digunakan, serta menghasilkan pupuk cair yang dapat meningkatkan kualitas tanah dan tanaman.

Efisiensi Biaya: Investasi awal pada sistem HomeBiogas dapat diimbangi oleh penghematan biaya jangka panjang pada penggunaan gas LPG dan pembelian pupuk, serta manfaat lingkungan yang lebih besar.

Kemudahan Penggunaan: Sistem ini dirancang agar mudah dioperasikan oleh pengguna rumahan dengan perawatan minimal, menjadikannya pilihan praktis untuk banyak rumah tangga.

Kesimpulan: Harga HomeBiogas di Indonesia pada tahun 2024 bervariasi tergantung pada kapasitas dan fitur yang ditawarkan oleh masing-masing model. Pilihan model yang tepat akan bergantung pada kebutuhan energi dan pengelolaan limbah dari setiap rumah tangga atau usaha kecil, dengan manfaat signifikan dalam hal keberlanjutan dan efisiensi biaya.