JAN 07, 2022@18:00 WIB | 1,289 Views
Teknologi yang digunakan di dalam ban untuk kendaraan kendaraan kita telah meningkat selama bertahun-tahun. Beberapa di antaranya bahkan memiliki kemampuan untuk mengembang sendiri jika kempes, memberi pengemudi kesempatan untuk menyetir ke tempat yang aman atau ke bengkel untuk memperbaiki ban atau mengganti dengan ban baru tanpa harus merusak pelek kendaraan.
Tetapi, bukankah lebih baik jika ban tidak memiliki dan mengandalkan udara sama sekali?. Pertanyaan ini dijawab dengan sesuatu yang telah dikembangkan oleh Goodyear yang saat ini sedang mereka uji cobakan ke armada robot delivery. Ban ini digunakan oleh robot delivery Starship Technologies, di mana perusahaan tersebut telah meminta agar ban di armada robot delivery mereka memiliki daya tahan yang lama sehingga dapat mengurangi tenaga dan biaya untuk perawatannya.
Ini sangat masuk akal, terutama karena robot pengantar ini dirancang menjadi otonom/autonomous, sehingga dengan memiliki ban yang tidak bisa kempes seperti ban biasa akan sangat membantu memastikan robot-robot tersebut dapat beroperasi dengan lebih efisien dan mengurangi peluang mogok di tengah jalan melalui pengiriman, karena ban pecah, bocor, ataupun kempes.
Goodyear bukan satu-satunya perusahaan ban yang mengembangkan teknologi ban tanpa udara. Beberapa tahun yang lalu, Michelin juga mengembangkan ban tanpa udara mereka sendiri bersama dengan General Motors, yang direncanakan untuk diluncurkan tahun 2024. [era/timBX] berbagai sumber.