JUN 11, 2020@17:00 WIB | 2,690 Views
Hasil inovasi di bidang teknologi lahir dari waktu ke waktu dengan kecanggihan yang kian tinggi. Manusia modern bisa mengambil manfaat dari produk teknologi inovatif ini. Di mana semua identik dengan kata pintar, seperti smartphone, smartwach, smartglasses, dan lain sebagainya.
Baru-baru ini telah dilakukan pengembangan kacamata multifungsi yang mampu memantau kesehatan pemakainya. Mereka yang berhasil mengembangkan kacama yang juga bisa membantu kesehatan mata ketika si pemakai bermain video game ialah para Peneliti dari Universitas Korea.
Dilansir dari Dailymail, salah seorang dari para Peneliti tersebut, Insinyur Suk-Won Hwang mengatakan, aksesoris pribadi seperti kacamata dan jam tangan dapat menghasilkan informasi berguna dari tubuh yang menggunakannya.
Kacamata multifungsi buatan Korea Selatan ini diakui Hwang masih terbatas pada parameter yang berkaitan dengan olah raga atau detak jantung. Keterbatasan yang bisa saja muncul antara benda dan benda yang dapat dijadikan alasan untuk hasilkan data bermutu secara biologis.
"Kacamata elektronik dapat berguna untuk layanan kesehatan digital atau aplikasi realitas virtual." Jelas Hwang.
Kacamata hasil inovasi ini menjadi produk teknogi mutakhir yang mampu menyuplai data kesehatan pribadi sang pengguna melebihi perangkat pintar seperti Smartwacth Fitbit. Kacamata multifungsi ini mampu mengukur singal listrik dari otak atau mata guna membantu mendiagnosa kondisi tubuh seperti epilepsi dan gangguan tidur.
Inovasi kacamata tentu belum sepenuhnya sempurna seperti yang diekspektasikan para peneliti di Universitas Korea. Masih ada tantangan berarti yang harus mereka hadapi, yaitu pengembangan perangkat yang mampu mempertahankan kontak secara fisik. Di mana sensor yang disematkan tidak boleh tidak mesti bisa menyesuaikan dengan kulit si empunya.
Kendati demikian, mereka telah mengatasinya dengan cara mengintegrasikan elektroda konduktif yang halus ke dalam teknologi yang dikembangkan dari kacamata. Bahkan, kacamata ini secara nirkabel mampu memonitor sinyal listrik yang dikeluarkan. Tidak hanya itu, teknologi terbaru ini bahkan mampu mendeteksi sinar UV (ultraviolet), menerjemahkan bahasa tubuh dan bertindak sebagai antarmuka manusia dengan mesin.
Nah, ini benar-benar inovasi terbaru yang benar-benar canggih Blackpals, di mana kacamata ini juga memungkinkan si empunya dapat mengontrol video game hanya dengan gerakan mata.
Sementara itu, bingkai kacamata ini dicetak dengan printer 3D sebelum menambahkan elektroda fleksibel di dekat telinga dan mata. Sirkuit nirkabel penangkap gerakan dan sinar UV dimasukkan ke kacamata dan gel responsif UV disematkan pada lensa, sehingga mampu merespons cahaya dan mengubah warna jadi kacamata hitam. [asl/timBX]