Robot ini Terinspirasi dari Hewan Terbang

Adaptasi yang dilakukan oleh hewan terbang membantu para ilmuwan untuk merancang robot terbang yang lebih baik. Meskipun manusia telah membangun mesin terbang sejak abad ke-18, studi baru-baru ini mengungkapkan bahwa masih banyak yang harus dipelajari dari mencermati bagaimana burung, serangga dan kelelawar dapat terbang dan menjaga diri mereka agar tetap berada dalam ketinggian dan bersiap-siap untuk pendaratan yang aman.

Namun meningkatkan kemampuan terbang dari robot tidaklah mudah menurut para ahli. Untungnya, ada banyak spesies hewan yang menjadi inspirasi dari para ilmuwan untuk mengembangkan penemuan robot yang dapat terbang.

“Banyak orang berpikir karena kita tahu bagaimana mendesain pesawat terbang, kita tahu semua hal tentang bagaimana caranya terbang,” ujar Lentink, salah satu peneliti. Namun, begitu manusia berhasil merancang pesawat dan roket, mereka berhenti meneliti bagaimana cara hewan dapat terbang.

Penerbangan senyap, konservasi energi dan pembaharuan, beradaptasi dengan kondisi yang tak menentu, dan kemampuan untuk mengoreksi diri dari kerusakan pada bagian sayap merupakan fitur-fitur yang secara signifikan dapat meningkatkan model dari drone.

“Drone-drone ini harus lebih senyap,” tutur Lentink. “Mereka harus lebih efisien dan harus terbang lebih jauh. Ada banyak teknik yang dibutuhkan untuk mewujudkan teknologi ini. Dan pada kenyataannya langkah pertama yang dapat dilakukan sekarang dapat benar-benar menarik dan menunjukkan bahwa masih ada harapan dan masa depan yang besar dalam hal ini.” [Clo/timBX]