FEB 19, 2022@09:00 WIB | 1,017 Views
Sadler Bike adalah gagasan dari Gianluca Sada dan Luca Scudieri dari Adler Group, perusahaan pembuat komponen serat karbon yang digunakan pada mobil seperti Ferrari, Maserati, Porsche, Aston Martin, Toyota, atau BMW. Kendaraan roda dua ini bukan sekadar sepeda listrik biasa, tetapi juga yang merepresentasikan desain yang sangat khas Italia. Sepeda ini berfokus pada keberlanjutan, inovasi, dan keserbagunaan.
Dengan rangka serat karbon, sepeda ini memiliki dapat dilipat agar mudah dibawa, dan ketika dilipat, ukurannya hanya 66 cm, yang diklaim oleh Adler Group bahwa ini adalah sepeda paling ringkas di dunia.
Mengambil inspirasi dari warna dan gaya khas berbagai wilayah Italia, Sadler tersedia dalam enam model yang dinamai sesuai dengan nama daerah di Italia: Sadler Napoli, Roma, Positano, Firenze, Portofino, dan Vulcano. Sepeda ini tersedia dalam tiga versi: Klasik, Plus (dengan tiga perpindahan gigi), dan versi listrik.
Ringan dan ergonomis, Sadler memang dirancang untuk perjalanan perkotaan. Classic Sadler memiliki berat 11,5 kg sedangkan versi e-bike memiliki bobot 14,8 kg dan dapat mendukung berat maksimum 120 kg.
Tergantung pada model yang yang dipilih, sepeda ini dibekali dengan bodi berprofil kayu asli, stang berlapis kulit asli, fender berbahan serat karbon, velg aeronautika, motor listrik 250W yang diaktifkan dengan tombol, dan Baterai Li-ion 252 Wh dengan bobot 1,4 kg dan membutuhkan sekitar empat jam untuk terisi penuh. Sadler juga dilengkapi dengan konektivitas Bluetooth dan aplikasi khusus.
Perkiraan daya jangkau e-bikes adalah sekitar 90 km dengan sekali pengisian daya. Adapun kecepatan tertinggi, dibatasi hingga maksimum 25 kph, mengacu pada peraturan yang berlaku di Uni Eropa. [fdlh/era/timBX] berbagai sumber.