OCT 31, 2016@17:08 WIB | 2,584 Views
Memperingati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh tiap 28 Oktober, Black Motor Community (BMC) Tarumanegara rencananya akan menggelar touring bareng yang melibatkan 10 chapter BMC dari DKI Raya, Banten dan Citarum.
Touring bertajuk "Dengan Kebersamaan Kita Wujudkan Anggota BMC Memiliki Raya Loyalitas dan Semangat Nasionalisme Tinggi" itu dijadwalkan berlangsung pada 29-30 Oktober 2016 dengan titik finish di Grand Pesona Ksatria, Cisarua Puncak Bogor.
H-1 event setiap chapter telah melakukan kopdar, guna merumuskan teknis keberangkatan riding di esok harinya, hingga tiba di meet point Bogor. Setelah tiba 150 motor dari 10 chapter ini, konvoi Black Rider tersebut akan dimulai dipandu oleh Vooridjer dari Polres Bogor.
Untuk mempersiapkan acara besar dan sakral ini, beberapa panita inti malam itu berinisiatif untuk berangkat lebih dulu ke lokasi puncak acara di kawasan Puncak, Jawa Barat. Dari BMC Jakarta Barat, Bro Aditya Bayu Aji selaku ketua panitia, berangkat bersama 3 rider lain.
Malang tak dapat di tolak untung tak dapat diraih. Saat perjalanan dari Ibukota menuju Puncak, rombongan panitia inti mengalami kecelakaan dijalan raya. Bro Adit dan Bro Dicka menjadi korbannya yang berujung meninggalnya Bro Adit.
"Kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari, motor Bro Adit menabrak motor dari arah yang berlawanan, ditambah benturan Bro Dicka yang berada dibelakangnya karena tidak mampu menghindari tubrukan yang terjadi," jelas Sa'arikh Masan biasa dipanggil Pakde, salah satu rombongan panitia.
"Bro Adit nyawanya tidak tertolong, dan Bro Dicka mengalami patah tulang" lanjut Pakde kepada Blacxperience.com. Seketika itu acara berubah total, semua perwakilan Chapter pagi itu pergi melayat ke rumah Bro Adit di Kampung Gaga Semanan, Kalideres Jakarta Barat.
Tengah hari yang terik, satu persatu black rider berdatangan. Dengan solidaritas tinggi puluhan black rider menunggu hingga sore hari, guna mengiringi jenazah Aditya yang mengantarkan hingga ke liang lahat. Selamat tinggal Bro Adit, semoga amal ibadah diterima dan pengabdiannya kepada BMC mampu menjadi challenge terhadap pengurus lain. [Ahs/TimBx]