APR 29, 2019@11:18 WIB | 2,106 Views
Membayangkan skutik Vespa, dibayangan kami itu merupakan skuter kecil, namun menyenangkan untuk dikendarai. Itu, masih di pikiran kami sebelum mencoba menaiki skutik ini. Kebetulan, Hari Minggu kemarin, bertepatan dengan ulang tahun Vespa Indonesia, komunitas pecinta Vespa merayakannya dalam kegiatan Indonesia Vespa Day (IVD), di Arcadia Green Park, T.B. Simatupang.
Tim diundang untuk terlebih dahulu datang ke Diler Vespa Sinergi, di daerah Tebet. Ketika kami sampai, sudah berjejer skutik Vespa yang akan digunakan untuk menuju ke IVD. Mata kami langsung tertuju ke salah satu andalan Vespa, yaitu Sprint S, yang baru diluncurkan awal April lalu. Langsung kami membooking motor ini, agar bisa menikmatinya selama perjalanan, dan jujur sejak peluncurannya April awal kemarin, kami belum sama sekali mencobanya. Sedikit bocoran, Vespa Sprint S (S artinya Sport menurut Piaggio Indonesia), merupakan varian terbaru dari jajaran Sprint. Sudah menggunakan lampu LED, mesin generasi terbaru yaitu i-get, dan CVT membuat kami yakin skutik ini akan nyaman dikendarai. Untuk spesifikasi lanjutnya, bisa kalian baca disini.
Singkat cerita nih BlackPals, kami berangkat menuju MotoVillage terlebih dahulu untuk bertemu dengan anak Vespa lainnya. Ada sekitar 5-10 Vespa yang digunakan untuk menuju MotoVillage. Selama perjalanan pun tidak ada kendala berarti yang kami hadapi, hanya kemacetan biasa di daerah Mampang. Robi, PR & Communication Manager PT Piaggio Indonesia, dengan luwesnya memimpin perjalanan kami menuju lokasi.
Cukup terkejut, karena di perjalanan, rombongan anak Vespa lainnya juga bergabung dengan kami, dengan membawa Vespa 2 tak. Dalam hati saya berpikir, sialnya tak membawa buff dan kacamata, karena helm yang diberikan tidak memiliki penutup muka sama sekali, jadi kepala seperti kacang sukro jika memakai helmnya.
Setibanya di MotoVillage, benar saja sudah banyak anak Vespa yang menunggu. Mulai Vespa terkini hingga Vespa rombeng (yang ceper, dan punya banyak roda alias gembel). Bukan hanya Vespa saja, tetapi komunitas moge lainnya seperti BMW Motorrad, HD, dan moge lainnya berkumpul di MotoVillage, ya namanya juga sunmori. Satu hal yang menarik mata saya yaitu, adanya Vespa MP3. Bukan buat musik itu lho, tetapi Vespa roda tiga. Kami sendiri juga baru tahu, kalau Vespa juga bermain dalam memproduksi skutik roda tiga.
Pukul 10 pagi, kami bergerak menuju Arcadia Green Park, di daerah T.B Simatupang. Pertama kali sunmori seramai ini, sedikit membuat kami gugup karena sudah ramai, jalan kecil, sehingga seperti berdesakan, ditambah asap yang mengebul dari Vespa 2 tak mengebul. Membuat mata kami kelilipan, nafas engap-engapan karena asap.
Mencari aman, kami lalu menyelip-nyelip hingga ke barisan depan, dengan alasan ‘’menyelamatkan diri’’ dari kepungan asap. Melihat antusias anak-anak Vespa pun, kami ikutan untuk memotret kemeriahannya selama perjalanan. Untung saja dikawal oleh pengawal Gubernur DKI Jakarta, karena kebetulan beliau juga anak Vespa, dan akan membuka kegiatan secara resmi disana.
Total ada sejauh 25 km kami berkendara dari Tebet hingga Arcadia, tempat lokasi acara IVD dilaksanakan. Beragam kegiatan sudah disiapkan penyelenggara seperti perlombaan, kontes Vespa, booth vespa indonesia dan kendaraan test drive Vespa terbaru dan sebagainya.[prm/timBX]