MAR 23, 2015@18:28 WIB | 1,672 Views
PT. Fujitsu Indonesia baru saja mengumumkan keberhasilannya dalam membangun sebuah sistem berbagi informasi bencana partisipatif untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah, BPBD DKI Jakarta yang memungkinkan warga untuk berbagi informasi bencana secara bersama-sama dengan menggunakan aplikasi dari smartphone. BPBD DKI Jakarta memulai operasional dan penyediaan aplikasi smartphone untuk sepuluh juta penduduk kota pada bulan Maret ini.
Masyarakat dapat berpartisipasi dan menggunakan smartphone mereka untuk mengirimkan gambar maupun komentar. Berdasarkan lokasi yang terpancar dari GPS di smartphone mereka, sistem kemudian akan mengakumulasi dan mengeplotkan seluruh informasi yang masuk mengenai curah hujan dan tingkat ketinggian permukaan air sungai ke dalam sebuah peta.
Warga juga dapat mengakses informasi tersebut melalui aplikasi smartphone mereka. Sistem tersebut terhubung dengan Disaster Information Management System (DIMS) milik BPBD DKI Jakarta, sehingga pada saat terjadi bencana, sistem tersebut mengirimkan sinyal peringatan bencana yang dikeluarkan oleh lembaga berwenang secara langsung tanpa jeda waktu ke seluruh perangkat yang telah terinstal aplikasi tersebut.
Jika dibandingkan dengan jaringan sarana pemantauan lain yang lebih canggih, seperti sensor ketinggian permukaan air sungai, sistem ini relatif jauh lebih mudah untuk diimplementasikan. Semakin banyak warga yang menggunakan aplikasi ini, maka semakin banyak pula informasi terkait ketinggian permukaan air sungai dan curah hujan yang dapat disajikan bagi seluruh warga kota. Solusi ini menjadi solusi yang sesuai dan tepat untuk DKI Jakarta, JICA Indonesia berharap system ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pencegahan bencana dan mitigasi. [leo/timBX]