MAR 04, 2015@22:00 WIB | 1,605 Views
Pameran Mega Bazaar Consumer Show (MBCS) 2015 sudah resmi dibuka dan antusiasme di hari pertama ini tampak belum besar seperti yang diharapkan. Pada perhelatan tahun ini PT. Dyandra Promosindo mengharapkan pameran ini dapat membawa semangat positif bagi perkembangan teknologi di Tanah Air. Kali ini, ajang yang digelar 4-8 Maret, diadakan hanya di tiga kota yakni Jakarta, Makassar, dan Yogyakarta, tidak seperti tahun 2014 kemarin yang diadakan di 6 kota.
Tentunya ini tidak mengurangi keseruan ajang yang menjadi andalan vendor-vendor terkemuka untuk menampilkan inovasi-inovasi terbarunya. Kali ini 76 perusahaan dan 2 asosiasi turut menjadi exhibitor di ajang tahunan ini didampingi oleh 41 media partner, 449 jurnalis dari 157 media. Penyelenggara menargetkan sekitar 230 ribu pengunjung akan datang ke pameran yang berlangsung lima hari ini. Berkurangnya kota yang disambangi MBCS 2015 pada tahun ini dikatakan Ichwan Sofwan, General Manager Dyandra karena ternyata di beberapa kota tersebut antusiasmenya tidak terlalu besar dan pertimbangan venue yang tidak sesuai dengan konsep.
Exhibitor berkurang berdampak pada target total transaksi, dari Rp. 678 miliar di tahun kemarin menjadi Rp. 475 miliar di tahun ini. Terhampar di lantai 14.086 m2, pameran ini turut mendukung perkembangan TI di Indonesia, khususnya dalam mempromosikan teknologi terbaru yang sedang hangat sesuai dengan penjelasan Ernst K. Remboen, Presiden Direktur Dyandra Promosindo.
Jadi akankah Mega Bazaar 2015 ini dapat mencapai target yang ada? Mari kita tunggu saja pada hari terakhir, di mana kini lantai pameran mulai ramai pengunjung. [Leo/timBX]
