NOV 30, -0001@00:00 WIB | 1,052 Views
Baru-baruiniKaspersky Lab mengumumkanpemenang program pendidikan global bertajuk‘CyberSecurity for the Next Generation 2013’ (CSNG 2013) yang digarapnya. Babak final kegiataninidiadakandi Royal Holloway, University of London pada 24 – 27 Juni 2013 laludenganmenobatkanFirmanAzharidariInstitutTeknologiBandung, Indonesia sebagaijuarapertama.
“Sayasudahbekerjakerasuntukproyekinidansayasangatbahagiabahwaparaanggotakomite (parapakardariKaspersky Lab danparaprofesorkeamanan IT)memberipenilaiantinggiproyeksayaini. UjarFirmandiharikemenangannya.
FirmanAzhariberhasilmencuriperhatianparajurimelalui paper berjudul “Detection of Security Vulnerability in Indonesian Near Field Communication (NFC) Applications” (PendeteksianKerentananKeamananpadaaplikasi Near Field Communication di Indonesia) yang membahasperlindunganuntukpembayaranelektronik (e-payment) dan data identitaselektronik (e-identity).
DalamhaliniFirmanmenganalisistingkatkeamanankartu NFC danmengusulkansebuahsolusiuntukmengatasimasalahkeamanan, daripendeteksianmenjadipencegahan, menggunakanaplikasi mobile dengannama “NFC Inspector” dansebuahalatportabelkeciluntukmenganalisissistem NFC yang diberinama“AZlyzer”.
Di ajanginiFirmanberhasilmengungguli 13 pemenang regional lainnyadari 10 negara, baikdarikawasanAmerikaUtara, AmerikaSelatan, Asia, Eropa, danRusia. Selainitu, FirmanjugamenggeserfinalislainnyasepertiDusan Repel dari University of Plymouth, Inggris, yang dudukditempatkeduadanIwanGulenkodari Technical University of Munich, Jerman, ditempatketiga.
Padaintinya, Kegiatan yang diadakandiseluruhuniversitasutamadiseluruhduniainibertujuanuntukmemberikesempatanparaintelekmudauntukmendapatkan, dansekaligusberbagi, pengetahuanpraktismendalam; bertemudanbersosialisasidenganparapakarindustri IT; sertauntuksalingbelajardaripengalamanmasing-masing.[mir/timBX]